Minggu, 14 Mei 2023, Jemaat GPM Lateri kembali meresmikan satu gedung Gereja yang diberi nama Gereja Bukit Sion. Penahbisan dan Peresmian Gedung Gereja Bukit Sion ini dipimpin oleh Ketua Sinode GPM, Pendeta Elifas Tomix Maspaitella, M.Si. Ketua Sinode dalam kebaktian menuturkan bahwa “Bukan berat beban, tapi tugas dan pekerjaan besar secara bersama-sama dengan hati melayani”.
Sebelum ada dalam Penahbisan dan Peresmian Gereja Bukit Sion, dilakukan kebaktian yang dipimpin oleh Ketua Majelis Jemaat GPM Lateri, Pdt. H.Chr. Timisela, S.Si di Gereja Lahai Roi untuk prosesi pengantaran peralatan Sakramen yang akan digunakan di Gereja Bukit Sion bersama dengan Pendeta Jemaat, Pdt. M. Tutuhatunewa/L, S.Si dan Pdt. S. Suripatty/N, S.Si beserta Majelis Jemaat GPM Lateri dan sebagaian jemaat yang mengikuti kebaktian tersebut. Prosesi pengantaran peralatan Sakramen diantarakan dari Gereja Lahai Roi dengan berjalan kaki menuju Gereja Bukit Sion.
Turut hadir pendeta-pendeta Jemaat GPM Klasis Pulau Ambon Timur dalam kebaktian Penahbisan dan Peresmian Gereja Bukit Sion, hadir pula Penjabat Walikota Ambon, Bpk. Drs. Bodewin M. Wattimena, M.Si dan ikut dalam penandatanganan peresmian Gereja Bukit Sion bersama Ketua Sinode GPM.
Gereja Bukit Sion ini dibangun diatas lahan seluas 1290 meter bujur sangkar dengan 4 lantai ditambah 1 lantai balkon selama 7tahun 5bulan 13hari dari peletakan batu pertama tanggal 1 Desember 2013 dan pada hari Minggu, 14 Mei 2023, Jemaat GPM Lateri berbahagia karena proses pembangun Gereja Bukit Sion boleh rampung dan siap digunakan demi pelayanan bersama.